Hari Jumaat merupakan hari yang mulia di sisi umat Islam. Ini kerana, terdapat banyak hadith yang menceritakan berkaitan kelebihan yang ada padanya. Di antaranya, apa yang boleh kami nyatakan adalah:
Dengan amal sholeh tersebut kita berwasilah untuk mendapatkan kesembuhan dari Allah SWT. Sedekah dalam beberapa hadits disebutkan bisa menunda azab Allah dan bisa memperpanjang umur.
هَذِهِ فَرِيضَةُ الصَّدَقَةِ الَّتِي فَرَضَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى المُسْلِمِينَ
Sedekah berasal dari kata shadaqah yang berarti kejujuran, kebenaran, atau keikhlasan. Dalam konteks ibadah, sedekah adalah memberikan sebagian harta atau benda yang kita miliki kepada orang lain yang membutuhkan, tanpa mengharapkan imbalan atau sedekah subuh untuk diri sendiri balasan dari mereka.
Kalaulah pada amalan sedekah tidak ada yang diharapkan selain keuntungan ini saja, niscaya seorang hamba secara hakiki akan tetap terus memperbanyak dan menyegerakan sedekahnya. Allah Ta’ala berfirman :
Meskipun sedekah bisa dilakukan kapan saja, namun ada beberapa waktu yang lebih mustajab atau utama untuk bersedekah. Waktu-waktu tersebut adalah:
Keistimewaan sedekah subuh masih jarang diketahui oleh banyak orang, yaitu pada saat seorang muslim melakukan sedekah subuh, malaikat turun ke bumi dan segera mendoakan orang yang bersedekah tersebut.
Lebih dari keutamaan itu semua, di dalam harta yang kita miliki itu ada hal orang miskin. Nah dengan sedekah ini kita memberikan hak mereka dan setidaknya bisa membantu meringankan kemiskinan di tanah air.
Banyak janji Allah dalam al-Quran iaitu sesiapa yang bersedekah di jalan Allah, Dia akan ganti semula dengan ganjaran paling sedikit 10 kali ganda pahala manakala paling banyak adalah 700 kali ganda.
Tidaklah ada suatu hari pun di mana hamba-hamba Allah masuk pada waktu pagi harinya, kecuali ada dua malaikat yang turun.
Nawaitut taqoruba ilallahi ta’ala wattiqoaa ghadlabir rabbi jalla jalaluhu wattiqoa nari jahannama wattarakhkhuma ‘ala ikhwani wa shilatur rahimi wa mu’awanatadh dlu’afai wa mutaba’atan nabiyyi shallallahu ‘alaihi wa sallama wa idkholas sururi ‘alal ikhwani wa daf’il balai ‘anhu wa ‘an sairil muslimina wal infaqo mimma razaqohullahu wa qohran nafsi wasy syaithoni
وَرَجُلٌ آتَاهُ اللَّهُ مَالاً فَهُوَ يُنْفِقُهُ فِي الْحَقِّ آنَاءَ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ
Maknanya, perbezaan yang paling ketara antara puasa kita dan puasa mereka (ahli kitab) adalah bersahur, sesungguhnya mereka tidak bersahur dan kita disunatkan untuk bersahur
Keutamaan selanjutnya adalah malaikat mendoakan setiap orang yang melakukan sedekah subuh. Ada dua malaikat. Salah satu malaikat berdoa, agar Allah SWT mengganti sedekah tersebut dengan yang terbaik, bisa berupa materi dan bisa berupa surga di akhirat kelak.